![]() |
Bebek Papin |
Halo, foodies! Siapa di sini yang setuju kalau Surabaya itu gudangnya kuliner bebek paling nendang? Nah, kali ini saya mau ajak kalian mampir ke salah satu yang paling fenomenal dan legendaris: Bebek Papin di Jalan Pecindilan!
Kalau dengar nama Bebek Papin, vibes-nya memang langsung ke warung tenda pinggir jalan yang selalu ramai, bahkan antreannya sampai tumpah-tumpah. Walaupun tempatnya sederhana, urusan rasa? Juara tanpa tanding!
Perburuan Bebek Papin: Dari Senja Hingga Ludes!
Surabaya itu unik. Begitu sore menjelang, lampu-lampu di Jalan Pecindilan mulai menyala, dan tenda Bebek Papin ini pun berdiri gagah. Catat jamnya baik-baik ya, Bebek papin buka mulai jam 5 sore dan biasanya ludes tidak lama setelah itu. Paling pas datang waktu baru buka atau jam setengah 7 setelah salat maghrib. Jadi, kalau kamu datang terlalu malam, siap-siap gigit jari!
Makan di Bebek Papin itu bukan cuma soal menyantap hidangan, tapi juga soal atmosfernya. Kita duduk di bangku panjang, berdesakan sedikit dengan pembeli lain—mulai dari yang pakai setelan jas sampai yang santai dengan kaos. Semua lumer jadi satu karena satu alasan: si bebek goreng yang luar biasa.
FYI, Bebek Papin ini sudah ada sejak tahun 90-an lho! Benar-benar legenda hidup kuliner Surabaya!
Kenapa Bebek Papin Begitu Spesial?

Proses memasak Bebek Papin

Jujur, kalau cuma bebek goreng, di Surabaya ada ratusan. Tapi, Bebek Papin ini punya dua senjata rahasia yang bikin dia beda:
1. Daging Bebek yang Empuknya Kebangetan
Inilah yang paling dicari. Daging bebek di sini itu super empuk, tidak amis, dan seolah sudah pasrah saat kamu kunyah. Dagingnya juga sangat mudah lepas dari tulangnya. Bumbu kuning Madura yang mereka pakai meresap sempurna sampai ke tulang. Katanya, kunci keempukan ini ada di proses ungkep yang lama dan racikan bumbu rahasia yang turun-temurun. Saking empuk dan gurihnya, beberapa pelanggan bilang tulang bebeknya pun renyah dan bisa ikut dimakan!
2. Bumbu Kuning dan Sambal Pedas Maut
Setelah digoreng, bebek ini disajikan bersama bumbu kuning sisa ungkepan. Bumbu ini teksturnya seperti kuah gurih yang nggak pelit dan wajib banget diguyur ke atas nasi hangat kamu.
Lalu, ada si bintang kedua: Sambal Merah! Sambal khas Jawa Timur yang pedasnya nendang tapi tetap punya rasa gurih yang bikin nagih. Kombinasi gurihnya bebek, renyahnya bumbu, dan pedasnya sambal ini benar-benar bikin lidah menari-nari. Jangan lupa, lalapan segar dan tahu/tempe goreng sebagai pelengkapnya!
![]() |
Daftar Harga |
Menu Wajib Coba (Selain Bebek, Tentu Saja!)
Selain paha atau dada bebek andalan, Bebek Papin juga punya menu pelengkap yang harus banget kamu icip:
- Jeroan Bebek: Rempelo hati, usus kepang, atau brutu. Semua digoreng kering dan gurih.
- Ceker Bebek: Nah, ini salah satu favorit. Ceker bebek yang digoreng garing, cocok buat kamu yang suka ngemil tulang sambil seruput es teh manis.
Tips dari saya: Karena tempat ini hidden gems yang sudah kelewat hype, siapkan diri untuk antre dan bersabar ya. Semua akan terbayarkan begitu gigitan pertama Bebek Papin mendarat di mulutmu!
![]() |
Suasana Bebek Papin |
Kalau kalian sudah pernah coba Bebek Papin, tim mana nih? Tim paha atau tim dada? Komen di bawah ya! Atau punya rekomendasi bebek legendaris lain di Surabaya? Spill dong!
Bebek Papin Surabaya
Jl. Pecindilan, Kapasari, Kec. Genteng, Surabaya, Jawa Timur 60273
Buka pukul 17:00 - habis
0 Comments